Response + Ability
Ringkasan Khotbah Ibadah Sulung III, 2 Januari 2022 – Oleh Pdt. Andrew M. Assa
Tidak ada yang bisa memisahkan kita dari kasih Kristus. Ketika kita di dalam dunia, bahkan dalam kelemahan dan keterbatasan kita, kasih Tuhan tetap adalah kasih yang menyelamatkan.
Yunus gagal taat, namun kasih Allah tetap hampirinya. Yunus tiga hari berada di perut ikan, di sana ia tidak hancur karena tangan Tuhan tetap menopang hidupnya, Tuhan masih punya rencana penyelamatan. Markus 6:45. Yesus memerintahkan murid-murid-Nya untuk lebih dulu menyeberang ke Betsaida. Di tengah lautan mereka ditimpa badai, mereka harus melewati gelombang, mereka berpikir mereka harus bertanggung jawab, tapi seperti ditinggalkan sendirian. Yesus berjalan di atas badai itu dan Ia hampiri murid-murid-Nya. Markus 6:50 - Tetapi segera Ia berkata kepada mereka: "Tenanglah! Aku ini, jangan takut!" Peristiwa ini ditulis di Injil Matius, Markus dan Yohanes. Yohanes 6:21. Seketika itu juga bukan hanya badainya reda, mereka sampai ke pantai yang mereka tujui, padahal mereka sedang dua tiga mil di tengah danau (ayat 19). Ketika kita sadar tidak ada dapat memisahkan kita dari kasih Kristus, apakah kita berkehendak, mengijinkan Yesus masuk dalam perahu hidup kita? Dia adalah Allah atas ruang dan waktu.