on on Hits: 335

Ringkasan Khotbah Minggu Sore, 27 April 2025 Oleh Pdt. Andrew M. Assa

Hari-hari ini sedang terjadi perang dagang, perang tarif, berimbas pada seluruh negara yang ada. Ini masa yang sukar. Ijinkan hati dan pikiran dikawal oleh damai sejahtera Tuhan. Sebab ketika hati dan pikiran selalu dikawal oleh permasalahan dunia ini, hasilnya kita rasanya habis-habisan, putus asa. Kejadian 1:2, ada Roh Tuhan yang melayang-layang di tengah kekacauan, ada harapan di tengah-tengah kekacauan. Filipi 4:6-7 - [4:6] Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apa pun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur. [4:7] Damai sejahtera Allah, yang melampaui segala akal, akan memelihara hati dan pikiranmu dalam Kristus Yesus. Dengar, imani dan perkatakan Firman Tuhan. Kita masih di dunia, punya tanggungjawab, kita bisa kuatir tentang segala sesuatu. Ketika kita benar-benar di dalam kasih Tuhan, kita bisa nyatakan segala hal keinginan kita di dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur. Ada damai sejahtera Allah yang melampaui akal, logika, nalar kita akan memelihara hati dan pikiran kita.

Contoh situasi yang sama dengan kita saat ini. Peristiwa umat Allah yang ada di pembuangan di Babel, mukjizatnya terjadi:

on on Hits: 280

Ringkasan Khotbah Ibadah Paskah, 20 April 2025 Oleh Pdt. Daniel H. P. Rahardjo

Salah satu dampak kebangkitan Yesus yaitu memberi hati nurani yang baik. 1 Petrus 3:21 - Juga kamu sekarang diselamatkan oleh kiasannya, yaitu baptisan -- maksudnya bukan untuk membersihkan kenajisan jasmani, melainkan untuk memohonkan hati nurani yang baik kepada Allah -- oleh kebangkitan Yesus Kristus, Petrus berbicara kepada orang-orang pendatang--kita adalah musafir di dunia ini. Petrus berkata bahwa karena kuasa kebangkitan Kristus kita bisa minta hati nurani yang baik kepada Allah dan akan berdampak kepada sesama. Hati nurani adalah kesadaran batin yang Tuhan tanamkan dalam diri kita untuk membedakan yang baik dan yang jahat. Ia seperti suara lembut dalam hati yang memperingatkan kita saat kita salah dan meneguhkan saat kita berjalan di jalur yang benar.

Bahaya sekali kalau orang yang tidak punya hati nurani yang baik, .....

on on Hits: 360

Ringkasan Khotbah Minggu Siang, 13 April 2025 Oleh Pdt. Andrew M. Assa

Mazmur 91:1-2 - [91:1] Orang yang duduk dalam lindungan Yang Mahatinggi dan bermalam dalam naungan Yang Mahakuasa [91:2] akan berkata kepada TUHAN: "Tempat perlindunganku dan kubu pertahananku, Allahku, yang kupercayai." Dengar, imani, perkatakan Firman Tuhan. Tapi berapa banyak kali yang kita perkatakan situasinya. Situasi di dunia ini tidak pasti. Kadang kala kita hadapi situasi yang buruk--rasanya kita tidak ada hubungan dengan perang tarif--tapi kita terdampak juga. Kalau hari ini kita hadapi situasi ini, perkatakan saja Firman. Firman Mazmur 91 ini akan jadi bagian kita kalau kita dengar, imani dan perkatakan. Kalau kita tidak dengar, tidak imani dan tidak perkatakan, kita kehilangan janji Allah.

Contoh seseorang yang mau pengurapan roh Tuhan berkuasa atas hidupnya, di lembah kekelaman sekalipun Tuhan yang menjadi kekuatannya....

on on Hits: 388

Ringkasan Khotbah Minggu Pagi, 6 April 2025 Oleh Pdt. Andrew M. Assa

Bicara tentang Roh yang mengurapi, manusia hidup bukan hanya karena darah dan daging tapi karena ada Roh Allah. Kejadian 2:7 - ketika itulah TUHAN Allah membentuk manusia itu dari debu tanah dan menghembuskan nafas hidup ke dalam hidungnya; demikianlah manusia itu menjadi makhluk yang hidup. Kita ini debu tanah, tapi karena ada nafas hidupnya Tuhan, kita bisa ada sekarang karena ada Roh Tuhan. Kita menjadi makhluk hidup karena Roh Tuhan, bukan karena kekuatan kita. Kalau Roh itu diambil dari hidup kita, kita hanya jadi mayat, bangkai yang tidak bisa berbuat apa-apa. Itu sebabnya jangan sombong dengan keberadaan kita.

Situasi dunia saat ini boleh gelap, ingat Roh Tuhan masih tetap berkuasa.

on on Hits: 311

Ringkasan Khotbah Minggu sore, 30 Maret 2025 oleh Pdt. Andrew M. Assa

Tuhan yang relate dengan kehidupan kita adalah Tuhan yang setia. Bukan hanya mengurusi permasalahan rohani tapi ketika kita percaya Firman-Nya, Firman-Nya juga bekerja untuk perkara jasmani. Tak pernah rugi kalau kita percaya Firman-Nya. Seringkali kita yang tidak setia, kesetiaan kita tergantung kondisi tertentu. Ibrani 11:3 - Karena iman kita mengerti, bahwa alam semesta telah dijadikan oleh firman Allah, sehingga apa yang kita lihat telah terjadi dari apa yang tidak dapat kita lihat. Berapa banyak kali kita umat manusia lebih percaya kepada fakta. Ingat, apa yang kita lihat itu terjadi dari yang tidak kita lihat. Yang kita lihat memang punya kuasa, tapi yang tidak terlihat kuasanya lebih besar karena kuasanya menciptakan. Waktu kita percaya kepada Firman yang tidak kita lihat, kita sedang menjadi satu dengan kuasa yang lebih besar. Kabar baiknya, kuasa yang lebih besar itu tetap relevan dengan kita. Contoh: Matius 5:5. Ketika Tuhan ingin kita mengimani firman Allah, Tuhan ingin Firman yang kita imani punya dampak di kehidupan sehari-hari, tidak hanya saat di gereja.

Pesan Gembala

Ps. Andrew M. Assa

 TAHUN KAIROS TUHAN

Sejak Milenium (2000) menjadi heboh krn komputasi yg belum siap menerima lebih dari 2 digit, tanpa kita sadari kita sudah mencapai. seperempat abad. Waktu seakan terbang berlalunya, namun bukankah itu sudah tertulis dalam  Matius 24:22  Dan sekiranya waktunya tidak dipersingkat, maka dari segala yang hidup tidak akan ada yang selamat; akan tetapi oleh karena orang-orang pilihan waktu itu akan dipersingkat.

 

Bila tanda-tanda jaman ini mulai genapi semua Firman Allah, bagaimana sikap kita? Jangan sampai Matius 16:2,3 jadi kenyataan kita, mahir memprediksi situasi dunia ini tapi makin apatis terhadap tanda Kedatangan-Nya kali yang kedua. Mungkin ada di antara kita yang sudah puluhan kali memasuki Tahun Baru, dan telah menjadi terbiasa dan bahkan kehilangan gairah dan harapan (iman) untuk hadapi hari depan.

 

Kita akan memasuki Tahun Kairos, atau Tahun Waktu Tuhan yang tepat, di tahun 2025 ini. Dan Tuhan sudah sediakan terobosan bahkan rancangan yang luar biasa... jangan jadi mahir/fasih akan firman (tanda Tuhan) tapi tidak siap untuk mengalami dan menikmatinya, seperti orang Farisi yang tahu nubuatan tentang Mesias, Yesaya 7:14 dan Mikha 5:2. Tapi tidak pernah didapati masuk dalam rancangan Penebusan Juruselamat. Tidak ada satupun di antara mereka yang masuk dalam skenario Kelahiran Yesus di Betlehem. Justru para gembala (warga marjinal, orang pinggiran), orang Majus (orang kafir, bukan umat pilihan), termasuk Simeon dan Hana (orang tua tak dikenal, yang mau dipimpin Roh Kudus) yang justru masuk dan alami Kairos Tuhan....   Lukas 2:29-32

29 "Sekarang, Tuhan, biarkanlah hamba-Mu ini pergi dalam damai sejahtera, sesuai dengan firman-Mu, 

30 sebab mataku telah melihat keselamatan yang dari pada-Mu, 

31 yang telah Engkau sediakan di hadapan segala bangsa, 

32 yaitu terang yang menjadi penyataan bagi bangsa-bangsa lain dan menjadi kemuliaan bagi umat-Mu, Israel." 

 

Kairos Tuhan "sudah di depan mata" walau tak terlihat dengan mata jasmani. Ijinkan mata hati kita diterangi Tuhan sendiri  Efesus 1:18  Dan supaya Ia menjadikan mata hatimu terang, agar kamu mengerti pengharapan apakah yang terkandung dalam panggilan-Nya: betapa kayanya kemuliaan bagian yang ditentukan-Nya bagi orang-orang kudus,

 

Apabila tanda-tanda jaman sebagaimana ditulis oleh Firman Allah makin kita rasakan dalam kenyataan kesehariaan.  Biarlah kita sebagai orang percaya, semakin bergantung pada Tuhan dan ijinkan Firman Allah menjadi pengalaman tiap hari.  Roh Kudus akan membantu kita, untuk mengingatkan dan memimpin kita, memberi hikmat untuk ambil keputusan yang tepat.  Tetapi juga tetap mengurapi kita, sehingga kita menjadi berkat bagi banyak orang dan menjadi alat Tuhan.  Kairos - waktu yang tepat - dari Tuhan akan terjadi dalam kehidupan tiap kita, memberkati roh, jiwa, dan tubuh kita. Memberkati gereja Tuhan.

Rhema Hari Ini

Maka janganlah kaukatakan dalam hatimu: Kekuasaanku dan kekuatan tangankulah yang membuat aku memperoleh kekayaan ini. Tetapi haruslah engkau ingat kepada TUHAN, Allahmu, sebab Dialah yang memberikan kepadamu kekuatan untuk memperoleh kekayaan, dengan maksud meneguhkan perjanjian yang diikrarkan-Nya dengan sumpah kepada nenek moyangmu, seperti sekarang ini.

Ulangan 8:17-18

Kekuatan untuk tetap bertahan dalam iman. Kemampuan untuk menikmati kelimpahan. Bahkan ketaatan untuk hidup saleh, semuanya hanya karena Anugrah TUHAN.